kulempar kata katamu
yang hanya meminta isi perut
kulembar bicaramu
dalam tong sampah
untuk di daur ulang
menjadi kerajinan indah
indahnya ideologimu
adalah untuk kepentinganmu
indahnya pujianmu
dalam senyuman manismu
tak menggetarkan hatiku
kulempar dalam laut yang luas
supaya mampu berenang menyelamatkan diri
kehebatanmu mempesonaku
berenang dalam aliran air laut
menepi dan berjalan sendiri
kehebatanmu menantang terik matahari
peluhmu kering
Tidak ada komentar:
Posting Komentar