Minggu, 21 Oktober 2018

RUMAH KHODIJAH

Khodijah adalah Istri Rosul, merupakan wanita yang patut diteladani bagi ummat Islam di dunia. Khodijah digunakan Rumah Hafidz yang didirikan oleh Yayasan Pengembangan Perpustakaan Indonesia dengan tujuan akan melahirkan Khadijah Khadijah baru untuk jihad sebagai wanita yang akan melahirkan generasi hebat yang akan menjadikan Indonesia Luar Biasa..

Rumah Khodijah berada di JL Rungkut Asri Barat X/9 Surabaya dengan kapasitas maksimal 20 santri dan beberapa ustdzah pendamping. Dikelola dengan baik oleh lulusan2 pesantren terbaik di Indonesia.

Akan resmi dibuka pada bulan Januari 2019 yang sebelumnya telah berjalan  di bawah manajemen Daarul Quran selama 1.5 tahun. Sekarang sedang dilakukan renovasi dan pembenahan manajemen.

Akan segera dilengkapi informasi ini setelah penyusunan manajemen selesai, dan jika penasaran bagaimana Rumah Khodijah ini dikelola, silahkan hubungi kami.

Assalamualaikum wr wb

Trini
triniharyanti@gmail.com

Kamis, 30 Agustus 2018

kemaren tgl 7 Januari , bukan berakhir tapi memulai sesuatu yg berbeda

Doa

Lama saya tidak menulis, sampai mendapat teguran dari blog. Sehingga saya menulis dengan tema Doa.

Akhir akhir ini saya sering mendengarkan beberapa ceramah dari ustad yang ter publis di youtube, tematik nya sangat varian, salah satunya yang saya suka adalah tentang berdoa.

Ustad Hanan menceriterakan bagaimana seorang nenek, memohon untuk bisa mendapatkan anak, padahal sdh di jawab bahwa takdirnya si nenek tidak memiliki keturunan. Rupanya nenek tidak peduli dengan takdir, nenek tetap berdoa dan terus berdoa memohon diberikan keturuan. Keyakinan si nenek bhw Allah maha Rahman dan Rahim. Akhirnya apa yg terjadi, si nenek memiliki anak yang dilahirkan.

Ustad Yusuf Mansur : menekankan bahwa untuk terkabulkannya doa, banyak banyaklah Sedekah

Ustad Somad : mensyaratkan banyak Dzikir dan Sholawat untuk terkabulnya doa

Ustad Adi : menjelaskan berbagai surat dalam Al quran.

Bagaimana dgn Doa yg saya lantumkan setiap saat dan setiap detik, maka cara yg diajarkan ustad tsb diatas saya coba praktekkan, dgn keyakinan bhw tidak ada doa yg salah ketika di ucapkan, keyakinan akan terkabul, kedekatan pd Allah dan ketaatan menjalankan perintah-Nya termasuk sedekah, zikir dsb nya. Mudah kan ? marilah kita perbanyak doa, perbanyak berbuat kebaikan.

Salam berkah

Sabtu, 12 Agustus 2017

air mata

Kadang dibutuhkan air mata untuk melihat kedalaman hati
Penyesalan yang kita lakukan membuat kita menjaga jarak
Tapi bukan berarti menjauh
Semakin menyiksa, kedekatan kita yang tdk nyata
Sudah berapa kali ini berulang, pada akhirnya akan kembali


Selasa, 16 Mei 2017

HARI BUKU NASIONAL

Tidak banyak yang tahu tentang kenapa tgl 17 Mei ditetapkan sebagai Hari Buku Nasional. Itulah tanggal yang ditetapkan 37 tahun yang lalu atau ketika itu tahun 1980 berdirinya Perpustakaan Nasional. Perintis atau Kepala Perpustakaan Nasional Pertama almarhumah Ibu Mastini dan kemudian dilanjutkan Pak Hernandono, Pak Dady P Rahmananta, Bu Sri Sularsih dan sekarang Bp. Syarif Bando. Empat generasi kepeminpinan ini terus memperjuangkan masyarakat pembelajar sepanjang hayat. Lahirnya UU no 43 tahun 2007 juga merupakan perjuangan panjang untuk mendapatkan legalitas  dan yang sekarang ini ditandai dengan bangunan megah di Jalan Medan Merdeka Selatan Sebagai perwujudan Perpustakaan Nasional kebanggaan masyarakat Indonesia.

Secara pribadi, kecintaan terhadap dunia perpustakaan ditandai dengan lahirnya Yayasan Pengembangan Perpustakaan Indonesia, sepuluh tahun lalu lahir di Ibu kota Jakarta. Sebelum mengawali kegiatan YPPI sudah hijrah di Surabaya dan terus berlanjut hingga tahun ke 8 dan 9. Kegiatan dilakukan diberbagai kota, dengan berbagai kegiatan mendukung perkembangan perpustakaan.Mulai dari hanya sekedar kampanye minat baca, hibah buku, mobil perpustakaan keliling, Pelatihan manajemen perpustakaan, Pengembangan perpustakaan desa, komunitas, sekolah sampai pada membuat Corner dan Pojok baca di banyak tempat. Dukungan CSR dari berbagai perusahaan sangat membantu mewujudkan literasi masyarakat. Itupun harus terus menerus dilakukan supaya berkelanjutan tanpa henti. Problem terbesarnya adalah memelihara resources yang ada, membina, mendampingi dan mengkader supaya resources yang ada mampu berkembang dengan baik, memiliki dedikasi dan loyalitas dalam mencerdaskan masyarakat.

YPPI terus berupaya berkontribusi dalam pengembangan perpustakaan di Indonesia, karya dan kreatifitas terus dilakukan bersama generasi muda yang memiliki passion dalam pemberdayaan masyarakat bidang literasi. Cakupan area kerja di seluruh wilayah Indonesia, bekerjasama dengan berbagai corporate. Yang sudah dilakukan adalah 12 unit Mobil Perpustakaan Keliling, 72 Corner di Universitas, 133 Pojok Baca dan Dongeng, lebih dari 30 Taman Bacaan Masyarakat, Pelatihan Manajemen Perpustakaan, dan masih banyak lagi yang dilakukan. Penghargaan yang diterima Nugra Jasa Pustaloka. Kesempatan Study Comparative di San Fransisco bersama The Asia Foundation dan beberapa kesempatan berkeliling Indonesia untuk penjurian Lomba Perpustakaan Desa Tingkat Nasional, Sudah lebih dari 50 ribu buku yang dihibahkan ke berbagai perpustakaan.Kampanye terus dilakukan, diantaranya 1000 kilometer 1000 buku untuk Indonesia,, yaitu membagi buku kepada penumpang kereta api sepanjang 1,000 kilometer dari Banyuwangi Jakarta.

Masyarakat Indonesia dalam berliterasi masih terus harus mendapatkan kemudahan akses buku, buku yang ada tak akan bermanfaat jika tidak di baca, di baca akan terasa bermanfaat jika di pahami dan jika di implementasi. Sehingga literasi adalah sebuah perwujudan gerak dari membaca, mengimplemntasi dan aksi nyata melakukan berbagai perubahan yang membawa dampak manfaat bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Seberapa banyak yang beraksi, seberapa banyak yang peduli, seberapa lama memiliki komitment membangun literasi. Seberapa cerdas menyikapi apa yang terjadi. Akankan bangsa Indonesia ini mampu melaju bersama gerakan laju perkembangan dunia, dimana informasi dan literasi sangat lekat dalam kehidupan setiap manusia.

Dalam rangka hari buku, maka YPPI ingin katakan bahwa bukan lagi membudayakan minat baca, tapi sudah pada gerakan aplikasi apa yang di baca dengan bijaksana. Karena banjirnya informasi yang tak terfilter dan tak mampu dicerna akan bisa menghancurkan dunia. Bagaimana setiap insan manusia bijaksana dengan apa yang di baca dan apa yang mampu dilakukan untuk perubahan dunia. Dunia Literasi adalah kemampuan mencerna informasi dengan bijak atas apa yang harus dilakukan terhadap keselamatan dunia.

SELAMAT HARI BUKU NASIONAL --- Salam Literasi

Sabtu, 22 April 2017

menggenggam cinta

Menangis dalam hati itu serasa tajam menghujam
Ketajamannya menusuk ulu hati sampai serasa menuju kematian
saat itulah Tuhan menggenggam hatiku
menguatkan
menguatkan keyakinanku akan keabadian cinta yang kugenggam

kau bukan kesatria
sekalipun engkau orang baik yang ku kenal
engkau bukan memilih ku sekalipun engkau mencintaiku
engkau paham tapi tak mencoba memahami
aku tak butuh hadirmu dan cintamu
aku butuh bukti , engkau sebagai kesatria

yang aku tahu kau genggam cintaku
kau sembunyikan dalam tirani tajam menghujam
yang aku tahu engkau mencoba lupa sekalipun engkau gagal memulainya

Sabtu, 08 April 2017

entahlah

mana ada daun turun tanpa angin
sedang hatiku rindu bukan tanpa sebab
harus diam

menunduk membisu bukan tidak berbicara
menangis bukan karena tidak bahagia
bukan memanggilmu
bukan mengingatmu
bukan menunggumu

memeluk erat rindu supaya tidak layu
tidak ada angin yang membawanya pergi
ah,,, lama lama keyakinanku membeku
tak mampu memanggilmu kembali
tak risau atas namamu
tak lagi ada
tak tahu,